CITA-CITA HARUS DI SERTAI USAHA

CITA-CITA HARUS DI SERTAI USAHA

Suatu harapan harus disertai dengan amal (pekerjaan), kalau tidak harapan itu hanya lamunan belaka

Sabda Rasulullah :
"Orang yang sempurna akalnya ialah seseorang yang selalu mengoreksi dirinya (bersiap-siap) untuk menghadapi maut, dan orang yang bodoh ialah orang yang selalu memperturutkan kemginan nafsu-nya dan selalu melamunkan berbagai harapan tanpa berusaha)." 

Seorang Syekh Al Ma'ruf Al Karkhi berwasiat : 
"Berharap masuk surga tanpa disertai amal ibadah adalah dosa, berharap ingin memperoleh syafa'at tanpa mengerjakan sebab-sebab adalah tertipu, dan mengharap rahmat dari Dzat yang tidak engkau taati adalah kebohongan belaka." 

Sahabat Hasan ra. berkata :
"Sesungguhnya ada beberapa jenis manusia yang tertipu oleh angan-angannya sendiri terasa diampuni, perasaan itu ada sampai dia meninggal dunia, padahal dirinya sedikitpun belum melaksanakan suatu kebaikan. 

Karenanya mereka berkata :
'Kami berbaik sangka kepada Allah...! Padahal ucapan itu dusta, andaikan mereka berbaik sangka kepada Allah tentu baik juga amal perbuatannya'. 

Kemudian Hasan ra. membacakan firman-Nya (terjemah) :
Itulah prasangkaanmu terhadap Tuhan yang telah menghancurkan kamu sendiri, maka kamu termasuk orang-orang yang rugi." 

Lalu Al Hasan ra. melanjutkan fatwanya :
"Wahai hamba Allah.... berhati-hatilah kamu terhadap lamunan angan-anganmu sendiri yang palsu, karena lamunan justru jurangan yang akan renghancurkan dirimu. Demi Allah! Allah tidak pernah memberikan nilai kebaikan sedikitpun hanya karena lamunan (melainkan harus beramal) baik urusan dunia maupun urusan akherat." 
(Urusan dunia misalnya orang harus bekerja, baru memperoleh penghasilan yang baik, karena mustahil orang yang melamun di rumah ingin memperoleh untung besar tanpa berusaha). 

Sumber.
Terjemah Al Hikam
(Syekh Ahmad Ibnu Athoillah Al Iskandari)
halaman: 114.

اللهم صَÙ„ على سيدنا محمد وعلى ال سيدنا محمد
*Semoga bermanfaat....*

Tidak ada komentar:

ads
Diberdayakan oleh Blogger.